Kendala Teknis Pendaftaran CPNS 2024, Ini Solusinya !

Hallo Teman Studiku !

Kendala teknis saat pendaftaran CPNS sering bikin pusing, mulai dari gagal upload dokumen sampai nggak bisa login ke portal SSCASN. Masalah kayak gini sering banget terjadi, apalagi kalau server lagi sibuk. Tapi tenang, setiap masalah pasti ada solusinya! Yang penting kamu tetap tenang dan nggak panik, karena solusi untuk setiap kendala teknis udah disiapkan.

Beberapa masalah teknis yang paling umum terjadi bisa diatasi dengan langkah-langkah sederhana, seperti cek koneksi internet, pastikan ukuran file sesuai, atau gunakan browser yang kompatibel. Yuk, simak solusinya di artikel ini biar proses pendaftaran kamu lancar tanpa hambatan!

Kendala Teknis Saat Pendaftaran CPNS

Berikut beberapa masalah yang sering dialami para pendaftar CPNS dan cara mengatasinya:

• NIK dan nomor KK tidak ditemukan: NIK KTP elektronik (e-KTP) dan nomor KK jadi syarat penting. Kalau gak ketemu, langsung aja hubungi Dukcapil setempat atau Call Center HALO DUKCAPIL dengan data lengkap.

• NIK didaftarkan orang lain: Kalau NIK kamu udah dipakai orang lain, manfaatin fitur ‘NIK Didaftarkan Orang Lain’ di situs SSCASN. Isi data, upload foto KTP, KK, dan selfie pegang KTP.

• Data diri pendaftar tidak sesuai: Kalau data diri seperti NIK, KK, nama, atau tanggal lahir gak sesuai, hubungi Dukcapil setempat atau Call Center HALO DUKCAPIL.

• Reset password akun: Lupa password? Tenang, gunakan fitur ‘Reset Password’ buat ubah kata sandi.

• Lupa jawaban pengaman satu: Kalau lupa jawaban pengaman satu, tekan fitur ‘Lupa Jawaban Pengaman ke-1’. Isi formulir dengan nama, NIK, KK, tempat dan tanggal lahir buat reset password.

• Lupa jawaban pengaman dua: Sama kayak yang pertama, kalau lupa jawaban pengaman kedua, gunakan fitur serupa. Isi data diri dan upload scan KTP serta KK.

• Kode captcha tidak terbaca atau tidak tampil: Kalau captcha gak kebaca, reload situs SSCASN BKN atau clear history browser kamu.

• Lokasi lahir tidak ditemukan: Ada fitur ‘Lokasi Lahir Tidak Ditemukan’ di portal SSCASN BKN buat pelamar yang tempat lahirnya gak ditemukan karena di luar NKRI.

• Perguruan tinggi tidak ditemukan: Kalau perguruan tinggi gak ada di database, lapor ke Admin Helpdesk.

• Lupa nomor THK II: Mantan tenaga honorer kategori II (THK II) yang lupa nomor THK II harus lengkapi data diri, kronologis, instansi saat pendataan, dan upload ijazah. Tim helpdesk bakal bantu.

• Data eks THK II berbeda di database: Kalau data kamu beda dari database eks THK II, gunakan fitur ‘Permohonan Perbaikan Data Eks THK-II’. Kamu bakal dapet nomor tiket buat cek status aduan.

• Data pelamar PPPK guru tidak terdapat dalam database Kemendikbudristek: Pelamar PPPK guru yang datanya gak ada di database Kemendikbudristk harus isi info dan upload scan KTP dan ijazah.

• Terdaftar sebagai PNS aktif padahal bukan PNS: Kalau sistem bilang kamu PNS padahal bukan, lapor lewat fitur pelaporan status bukan PNS di situs SSCASN BKN.

Kendala Pada E-Materai

Penyebab Gagal Membubuhkan E-Meterai CPNS 2024

Pihak Peruri selanjutnya menjelaskan apa saja penyebab pelamar gagal membubuhkan meterai elektronik atau e-meterai saat daftar CPNS 2024. Berikut penyebabnya:

1. Koneksi Internet Tidak Stabil Untuk bisa membubuhkan meterai elektronik dengan baik, pelamar harus mempunyai koneksi internet yang memadai atau stabil. Apabila koneksi pelamar terputus, maka proses pembubuhan bisa gagal.

2. Tingginya Traffic Pengguna Hingga kini, pendaftar CPNS 2024 sudah tembus 2 juta lebih. Apalagi mendekati batas pendaftaran (sebelumnya yakni 6 September 2024, sekarang jadi 10 September 2024) server down karena banyaknya pengakses. Oleh karena itu, pelamar disarankan melakukan pembubuhan e-meterai jauh hari sebelum waktu terakhir pendaftaran. Hal tersebut berguna untuk menghindari kegagalan pembubuhan e-meterai.

3. Format Dokumen Tidak Sesuai Pada buku panduan masing-masing instansi, sudah dijelaskan format dari dokumen yang harus diunggah. Jika dokumen yang diunggah tak sesuai, maka hal tersebut bisa jadi sebab pembubuhan e-meterai. Format surat penyataan yang memuat e-meterai ini sudah ditetapkan yakni berukuran kurang dari 900 KB. Dengan demikian, pelamar harus memastikan kembali ukuran dokumen yang diunggah.

Cara Mengatasi E-Materai Eror

Berikut cara mengatasi e-meterai eror baik berupa kendala pembubuhan gagal atau kuota berkurang dilansir dari akun Instagram Peruri @peruri.digital, yakni:

1. Keluar dari akun portal e-meterai, kemudian masuk kembali.
2. Periksa dokumen yang tidak berhasil dibubuhkan melalui histori pembubuhan.
3. Bila status pembubuhan sukses, meterai telah berhasil diterapkan. Namun jika statusnya "refund", dapat segera dilaporkan.
4. Untuk pelaporan, ambil tangkapan layar riwayat pembubuhan dan bukti transaksi.
5. Hubungi nomor WhatsApp atau alamat e-mail Service Center yang tercantum di situs e-meterai.co.id
6. Customer service akan membimbing Anda untuk melengkapi data yang diperlukan untuk refund atau pengembalian kuota.
7. Setelah melengkapi data pribadi, customer service akan membuat tiket pelaporan yang akan diteruskan ke tim yang berwenang.
8. Setelah mendapat informasi pembaruan kuota e-meterai, Anda dapat melakukan verifikasi di platform dengan terlebih dahulu login ke akun e-Meterai.

Nah, Itu dia guys beberapa masalah dan solusi buat kendala teknis yang sering muncul pada saat pendaftaran CPNS. Semoga dengan tips-tips ini, proses pendaftaran kamu jadi lebih lancar dan tanpa drama. Mulai sekarang kamu udah bisa siapin semua dokumen pendukung biar gak ada masalah di tengah jalan. Jangan lupa untuk share tips ini sama temen kamu biar bisa sama-sama lolos CPNS di tahun 2024 ini.

Mau tau info ter-update pendaftaran CPNS 2024 dan latihan soal tes CPNS ?

Yuk, kunjungi https://studiku.id dan daftar sekarang juga!