Soal PPPK Teknisi Kesehatan Ikan Terampil 2024 & Pembahasan - Studiku
Soal PPPK Teknisi Kesehatan Ikan Terampil 2024 & Pembahasan

Soal PPPK Teknisi Kesehatan Ikan Terampil 2024 & Pembahasan

Selvia Rosa
Selvia Rosa
4 Agustus 2024

Hallo Teman Studiku ! ​ Kabarnya Seleksi PPPK 2024 akan dilaksanakan bulan ini lho! Sudah siapkah kamu untuk seleksi bersama pejuang lainnya? Atau masih bingung harus mulai dari mana? Tenang, Kamu datang ke tempat yang tepat! Studiku.id udah kumpulin Soal PPPK Teknisi Kesehatan Ikan Terampil dan udah lengkap sama pembahasannya. Yuk, langsung aja asah kemampuan kamu dengan latihan soal bareng studiku dibawah ini ! ​

latihan Terampil - Soal PPPK Teknisi Kesehatan Ikan

Soal 1

Salah satu tujuan pengelolaan perikanan berdasarkan Undang-Undang No. 31 Tahun 2004 adalah ...

  • A. Memaksimalkan hasil tangkapan ikan tanpa memperhatikan kelestarian lingkungan
  • B. Mengatur pembagian zona penangkapan ikan antara nelayan lokal dan asing.
  • C. Menjaga kelestarian sumber daya ikan dan meningkatkan kesejahteraan nelayan serta masyarakat yang terlibat dalam usaha perikanan.
  • D. Mengembangkan teknologi penangkapan ikan yang ramah lingkungan.
  • E. Mengoptimalkan penggunaan kapal dan alat penangkapan ikan modern untuk meningkatkan produksi.

Kunci Jawaban: C

Pembahasan: Tujuan utama pengelolaan perikanan menurut Undang-Undang No. 31 Tahun 2004 adalah menjaga kelestarian sumber daya ikan serta meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat yang terlibat dalam usaha perikanan. Hal ini mencakup aspek lingkungan dan sosial-ekonomi, yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan antara pemanfaatan dan pelestarian sumber daya. Oleh karena itu, pilihan C adalah yang paling benar.

Soal 2

Manakah dari berikut ini yang termasuk dalam kategori penyakit ikan yang disebabkan oleh bakteri?

  • A. Saprolegnia
  • B. Lernaea
  • C. Columnaris
  • D. Epizootic Ulcerative Syndrome (EUS)
  • E. Ichthyophthirius

Jawaban yang benar: C. Columnaris

Pembahasan:
Columnaris adalah penyakit bakteri yang disebabkan oleh bakteri Flavobacterium columnare. Saprolegnia adalah jamur, Lernaea adalah parasit, Epizootic Ulcerative Syndrome (EUS) adalah penyakit kompleks yang melibatkan infeksi bakteri, jamur, dan virus, dan Ichthyophthirius adalah parasit.

Klik di Sini untuk Quiz Seru Lainnya!

Dapatkan Akses ke 100+ Quiz HOTS PPPK Terbaru di Sini.

Soal 3

Apa langkah pertama yang harus dilakukan dalam prosedur pengambilan sampel penyakit ikan?

  • A. Membersihkan dan mensterilkan peralatan pengambilan sampel
  • B. Mengidentifikasi dan memilih lokasi pengambilan sampel yang representatif
  • C. Mengumpulkan data awal tentang kondisi lingkungan perairan
  • D. Menyiapkan dokumentasi dan logbook untuk pencatatan sampel
  • E. Melakukan wawancara dengan peternak ikan tentang sejarah penyakit

Jawaban: B. Mengidentifikasi dan memilih lokasi pengambilan sampel yang representatif
Pembahasan: Langkah pertama dalam prosedur pengambilan sampel adalah mengidentifikasi dan memilih lokasi pengambilan sampel yang representatif. Ini penting untuk memastikan bahwa sampel yang diambil mencerminkan kondisi keseluruhan dari populasi ikan atau area yang sedang dipantau.

Soal 4

Iklan Studiku 820x200

Metode apa yang paling efektif untuk mendeteksi dini adanya penyakit dalam sistem biosecurity perikanan?

  • A. Pemantauan visual harian oleh tenaga ahli perikanan.
  • B. Pemeriksaan laboratorium terhadap sampel air dan ikan secara berkala.
  • C. Pemasangan kamera pengawas di setiap kolam budidaya.
  • D. Penggunaan aplikasi digital untuk pencatatan kesehatan ikan.
  • E. Inspeksi rutin oleh dinas perikanan setempat.

Jawaban: B Penjelasan: Pemeriksaan laboratorium terhadap sampel air dan ikan secara berkala adalah metode yang paling efektif untuk mendeteksi dini adanya penyakit dalam sistem biosecurity perikanan karena dapat memberikan hasil yang akurat dan mendeteksi patogen pada tahap awal.

Soal 5

Manakah dari strategi berikut yang paling efektif dalam mengendalikan penyebaran penyakit pada ikan budidaya?

  • A. Mengisolasi ikan yang terinfeksi di kolam terpisah
  • B. Menggunakan filter biologis untuk menyaring patogen dari air
  • C. Memberikan pakan tambahan yang mengandung vitamin C
  • D. Menggabungkan metode biosekuriti dengan monitoring rutin kesehatan ikan
  • E. Meningkatkan aerasi air untuk mengurangi stres pada ikan

Jawaban: D Penjelasan: Strategi yang paling efektif dalam mengendalikan penyebaran penyakit pada ikan adalah menggabungkan metode biosekuriti dengan monitoring rutin kesehatan ikan. Biosekuriti mencegah masuknya patogen, sementara monitoring rutin memungkinkan deteksi dini penyakit.

Mau dapatkan Soal berkualitas lainnya? Dapatkan semua soal PPPK : 1) Seleksi Kompetensi Manajerial, 2) Seleksi Kompetensi Sosial Kultural, 3) Wawancara, dan 4) Seleksi Kompetensi Teknis, Klik link dibawah ini sekarang!

Yuk, kunjungi https://studicpns.id/ dan daftar sekarang juga!

Iklan Studiku 820x200